Kamis, 25 Oktober 2018


Memelajari Teori Dialektika Relasional tampaknya tidak cukup dengan hanya secara langsung membaca poin-poin teoritisnya saja. West dan Turner dalam bukunya menyisipkan sebuah cerita pendek tentang hubungan sepasang kekasih bernama Eleanor dan Jeff. Seperti kisah berikut ini.

Eleanor Robertson dan Jeff Meadows bekerja cepat membereskan sisa-sisa pesta makan malam yang diadakan untuk memperingati ulang tahun ke-35 teman mereka, Mary Beth. Mereka berdua sepakat pesta tadi sangat sukses dan semua tampak menikmatinya. Para tamu undangan terlihat asyik berbincang banyak hal dan banyak cerita.

Eleanor tersenyum mengingat berbagai hal yang dilalui dan dipelajari bersama Jeff, serta proses saling mengenal satu dengan lainnya selama dua tahun hidup bersama. Pada awalnya Eleanor marah ketika Jeff lebih memilih bersama teman-temannya dibanding menghabiskan waktu berdua. Namun saat ini Eleanor merasa lebih memahami keinginan Jeff dalam kehidupan mereka. Dia juga menemukan bahwa semakin berkurang perasaan dan perilaku posesifnya, Jeff justru semakin dekat.

Jeff menghampiri dan memeluk Eleanor sambil berkata, “Sayang, ini adalah pesta yang luar biasa. Makanannya sempurna—aku sangat senang kita memilih tema makanan Jepang. Terima kasih atas semua bantuanmu sehingga segala sesuatu berjalan baik. Mary Beth pasti sangat menghargainya, aku tahu. Dan karena dia dan aku berteman baik, itu juga bermakna sangat banyak bagiku.”

Eleanor melepaskan diri dari pelukan Jeff dan tertawa. “Bukan aku yang mengerjakan semua itu Sayang,” katanya kepada Jeff. “Engkau yang paling sibuk di dapur. Tapi aku bahagia Mary Beth menikmati pesta ini, aku sangat menyukai dia juga.”

Jeff dan Eleanor telah selesai membersihkan bekas pesta, dan mulai berbicara tentang apa yang akan dilakukan esok hari. Mereka memutuskan untuk piknik ke Golden Gate Park dan mungkin akan nonton bioskop. Tampak esok akan menjadi hari Minggu yang menyenangkan—mereka punya rencana yang indah, namun apabila dirasa piknik di taman wisata sangat menyenangkan, bisa jadi rencana awal nonton bioskop dibatalkan.

Eleanor sangat bahagia dan berpikir untuk mengatakan kepada Jeff, betapa dia sangat mencintai dan membutuhkan kehadirannya. Namun dia memutuskan untuk tetap menyembunyikan perasaannya. Jeff mungkin sudah tahu perasaanya, namun Eleanor sedikit takut mengungkapkan segenap perasaannya saat ini. Hari ini sangat sempurna, dan dia tidak ingin merusaknya dengan membuka seluruh perasaannya kepada Jeff. Dia tidak ingin terlihat rapuh di hadapan Jeff pada tingkat hubungan mereka saat ini, meskipun ketika mereka pertama kali memutuskan untuk berpacaran, Eleanor telah berkali-kali mengatakan kepada Jeff bahwa dia sangat mencintainya. Saat ini Eleanor melihat dirinya lebih terjaga dan terlindung.

Kisah antara Eleanor dan Jeff ini dapat dipersepsikan berbeda-beda. Peneliti yang memilih perspektif “Teori Penetrasi Sosial”, mungkin melihat hubungan mereka berada pada tahap keintiman yang lebih dalam. Keintiman tersebut ditunjukkan antara lain pada bentuk hubungan Eleanor dan Jeff yang tampak lebih tertata dan cenderung tidak mudah tersulut konflik. Namun, perspektif “Teori Dialektika Relasional” akan melihat relasi ini secara berbeda.

*) Artikel ini dipindahkan dari laman cakganjar.com pada tanggal 25 Oktober 2018. Baca lebih lanjut buku West & Turner yang berjudul Introducing Communication Theory, terbitan tahun 2004 oleh McGraw-Hill (New York). Gambar diambil dari laman zarelsie.com/how-to-build-relationships-with-potential-employers/

Post a Comment: